Chairil Anwar (1922-1949)


Chairil Anwar (1922-1949)
Halo sahabat semua, apa kabar?... dan bagaimana sudah semakin kreatifkah kini?...
"Semoga saja"
Kali ini, kami akan memampang profil penyair Indonesia terkemuka. Pasti kalian sudah tau siapa namanya yang ada di foto itu. Ya, tepat, Chairil Anwar.
Mau tahu tentang perjalanannya?... sedikit profilnya ada di sini, di postingan di bawah itu tuh.

Kenalan yuk!!!


» Selengkapnya...

Sajak Rindu

cuma ada aku, secangkir kopi, dan batangbatang yang mengepul di sudut asbak segi empat
ruas jalan beraroma penuh sinergi setelah terguyur gerimis bernuansa tangis
aku tahu aroma itu, aku pernah cium nuansa itu
aroma kerinduan yang mendalam, menghadirkan nuansa pilu dalam tangis

di balik hening dan sepi
ada sorak dalam pikiran
ada senandung pada hati
sorak setelah senandung rindu dialirkan pada kertas kusam dengan semburan tinta tak tertahan

ada rindu di situ
ketika di sini hanya ada sunyi dan secangkir kopi
ada rindu di situ
ketika batangbatang mengepul pada sudut asbak segi empat

andai kau tahu,kerinduanku melebihi kerinduan gersang kepada gerimiskerinduanku malampaui dalamnya lubang suram yang tak bisa kau lihat dalamannya
kerinduanku, seperti para sufi yang menangis pilu harap aroma surgawi


Helmy Fahruroji
Tajurhalangketikarindu, 140810

» Selengkapnya...

Penulis Melayu Klasik, Sumbangannya Bagi Sastra Indonesia #2


Ini dia, sambungan tulisan sebelumnya tentang “PENULIS MELAYU KLASIK, SUMBANGANNYA BAGI SASTRA INDONESIA” oleh Prof. Abdul Hadi W. M..  Memang aga lama untuk memuat ini, sengaja supaya kawan-kawan bias mempelajari postingan sebelumnya. Sekarang jika sudah mengerti tentang postingan yang dimuat sebelumnya, mari kita lanjutkan untuk mempelajari kelanjutannya.
Selamat mempelajari…

» Selengkapnya...

Masukan Alamat Emailmu Di Sini:

Pengikut